MODEL PENINGKATAN PENDAPATAN MASYARAKAT PEDESAAN DAN PENDAMPINGAN BERBASIS KOTORAN TERNAK SAPI SEBAGAI LAHAN BISNIS

Authors

  • Ahmad Khairul Hakim Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya, Indonesia
  • Muchammad Firman Mauludin Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya, Indonesia
  • M. Hermanto Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Ampel Surabaya, Indonesia
  • Saiku Rokhim Fakultas Sains dan Teknologi UIN Sunan Ampel Surabaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32781/cakrawala.v13i1.291

Abstract

Kemiskinan di pedesaan dan perkotaan merupakan permasalahan utama yang harus segera diatasi. Kabupaten Tuban dan Bojonegoro merupakan dua kabupaten mempunyai permasalahan yang hampir sama yaitu tingkat kemiskinan yang tinggi di Jawa Timur. Oleh karenanya tujuan penelitian ini adalah menerapkan peningkatan pendapatan masyarakat pedesaan dan pendampingan berbasis kotoran ternak sapi yang digunakan sebagai media pembudidayaan cacing di Kabupaten Tuban dan Kabupaten Bojonegoro. Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian tindakan yang dilaksanakan di dua lokasi di Jawa Timur, yaitu Desa Talun Kecamatan Montong Kabupaten Tuban dan Desa Sekaran Kecamatan Kasiman Kabupaten Bojonegoro. Kelompok sasaran adalah kelompok ternak di masing-masing wilayah. Data hasil penelitian yang terkumpul kemudian diolah dan dianalisis secara diskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelatihan dan pendampingan berbasis kotoran ternak sapi yang digunakan sebagai media pembudidayaan cacing di Kabupaten Tuban dan Kabupaten Bojonegoro dikemas dalam bentuk FGD dan praktik pembudidayaan yang selanjutnya dilakukan observasi dan pendampingan secara intensif. Produk yang dihasilkan antara lain : cacing hidup, cacing kering, cacing bubuk, dan kascing. Adapun pemasaran pada hasil pembudidayaan cacing termasuk produk yang dihasilkan yaitu dengan menerapkan pemasaran melalui e-marketing. Kesimpulan yang didapat bahwa estimasi peningkatan pendapatan dari pembudidayaan cacing tanah dapat meningkatkan pendapatan 25% hingga 100% dari pendapatan sebelumnya.

Kata kunci : e-marketing, pembudidayaan cacing, kotoran sapi, pendampingan masyarakat, dan peningkatan pendapatan.

References

A’yunin, qurrota dan Pratiwi, Dwi Cadra. 2016. Pemanfaatan Limbah Organik Sebagai Pembaruan Teknologi Media Budidaya Cacing Tanah. Journal of Innovation and Applied Technology. 2 (1) : 226-229

Abdulgani, I. K. 1988. Seluk Beluk Kotoran Sapi serta Manfaat Praktisnya. Fakultas Peternakan, Institut Pertanian Bogor.

Arikunto. 2002. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT. Rinea Cipta.

Aslamyah, Siti dan Karim, Muh. Yusri. 2013. Potensi tepung cacing tanah Lumbricus sp. sebagai pengganti tepung ikan dalam pakan terhadap kinerja pertumbuhan, komposisi tubuh, kadar glikogen hati dan otot ikan bandeng Chanos chanos Forsskal. Jurnal Iktiologi Indonesia. 13(1):67-76

Boyd, Harper W, dkk. 2000. Manajemen Pemasaran Edisi Kedua. Jakarta: Erlangga.

Brata, B. 2009. Cacing Tanah: Factor Mempengaruhi Pertumbuhan dan Perkembangbiakan. Bogor: IPB Press.

Candra, Widya. 2012. Pemanfaatan Kotoran Sapi sebagai Biogas. Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang.

Chang, HH, YH Wang dan WY Yang. 2009. The impact of e-service quality, customer satisfaction and loyalty on e-marketing: Moderating effect of perceived value. Total Quality Management & Business Excellence. 20 (4): 423-443.

Chilmawati, Diana, dkk. 2014. The Farming of arthworms as an Alternative Feeding of Maintenance Catfish in Hidayatullah Boarding School, Gedawang, Semarang. Jurnal Saintek Perikanan. 9 (2) : 49-52.

Dani, R; Jarmuji; Pratama, A.W.N, dan Nugraha, D.A. 2017. Media Feses Sapi dan Feses Domba terhadap Respon Cacing Pheretima sp. Jurnal Sain Peternakan Indonesia. 12 (3) : 308-316.

Daryanto, A. 2001. Peranan Sector Pertanian Peternakan dalam Pemulihan Ekonomi. Jakarta: Agrimedia..

Dimyati. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Grafindo.

Febriata, Elya, Darmadi, dan Siswanto, Endro. 2015. Pertumbuhan Cacing Tanah ( Lumbricus Rubellus ) Dengan Pemberian Pakan Buatan Untuk Mendukung Proses Pembelajaran Pada Konsep Pertumbuhan Dan Perkembangan Invertebrata. Jurnal Biogenesis. 11(2):169-176.

Forbes, J. M. 1986. The Voluntary Food Intake of Farm Animal. Butterworths London, Toronto,Wellington.

Gitosudarmo, Indriyo. 2000. Manajemen Pemasaran Edisi II. Yogyakarta: BPFE.

Harper, W. 2000. Manajemen Pemasaran Jilid 1. Jakarta: Erlangga.

Hanafiah, Kemas Ali. 2014. Biologi Tanah: Ekologi & Makrobiologi Tanah. Jakarta: Rajawali Press.

Hatemel, Gohary, 2009. The effect of E-marketing on the marketing performance of Small Business Enterprise: A comparative study between Egypt and the UK.

Hoffman, D and T Novak. 1996. A new marketing paradigm for electronic commerce. The information Society. 13 (1):43-54.

Johnson, D.W and Johnson. F.P. 2000. Joining Together. Group Theory and Group Skills. Boston: Allyan & Bacon.

Kartasasmita, Ginanjar. 1996. Pembangunan Untuk Rakyat: Memadukan Pertumbuhan dan Pemerataan. Jakarta: Pustaka Pelajar.

Kemmis dan Teggar. 1983. Penelitian dan Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana Perdana Media Grup.

Lesmana, Fegan ariawan, et al. 2015. Kombinasi Ampas Tahu Dan Kotoran Sapi Dalam Pembuatan Vermikompos Lumbricus Rubellus. Universitas Atma Jaya Yogyakarta

Lehoux, P., Poland, B., and Daudelin, G. 2006. Focus group research and “the patient’s viewâ€. Social Science & Medicine

Marsuki; Hasyim, Zohra; Sukandarsih, Eddy; dan Ambeng. 2015. Penambahan Cacing Tanah Lumbricus Rubellus Pada Pakan Dalam Peningkatan Kandungan Omega 3 Pada Telur Ayam Ras Petelur. Universitas Hasanuddin, Makassar

Maulida, A. 2015. Budidaya Cacing Tanah Unggul Ala Adam Cacing. Jakarta Selatan : Penerbit PT Agro Media.

Mohammed, R; RJ Fisher; BJ Jaworski; G Paddison. 2003. Internet Marketing: Building Advantage in a Networked Economy. New York-McGraw-Hill.

Nazara, Suahasil. 2007. Pengentasan Kemiskinan: Pilihan Kebijakan dan Program yang Realistis dalam Warta Demografi tahun ke 37. No 4 tahun 2007. Jakarta: Lembaga Demografi Universitas Indonesia.

Nugraha, E. 2009. Potensi dan Manfaat Budidaya Cacing Tanah. Bandung: Titian Ilmu.

Pamungkasari, Ully Tria. 2014. Pengaruh Kombinasi Cacing Tanah dengan Pakan Komersial terhadap Retensi Lemak dan Energi pada Belut Sawah yang Dipelihara secara Sistem Resirkulasi. Skripsi. Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Airlangga.

Kotler, Phili dan Amstrong. 1997. Dasar-Dasar Pemasaran, Jilid 1 dan 2. Jakarta.

Prawitasari, Y. S. 1992. Pendekatan Kelompok daalam Konseling dan Psikoterapi. Fakultas Psikologi UGM Yogyakarta.

Pulungan, H., J.E. Van Eys dan M. Rangkuti. 1985. Penggunaan ampas tahu sebagai makanan tambahan pada domba lepas sapih yang memperoleh rumput lapangan. Ilmu dan Peternakan. 1 (8).

Reedy, Joel; Schullo, and Zimmerman. 2000. Electronic marketing, Integrating Electronic Resources into the Marketing Process. New York: The Dryden Press, Harcourt College Publishers.

Resnawati H. 2012. Inovasi Teknologi Pemanfaatan Bahan Pakan Lokal Mendukung Pengembangan Industri Ayam Kampung. Jurnal Pengembangan Inovasi Pertanian. 5(2),79–95.

Rizki, N. A. (2012). Metode Focus Group Discussion dan Simulation Game terhadap peningkatan pengetahuan kesehatan reproduksi. Kemas. 8 (1) : 2329

Roslim, D. I., Nastiti, D. S. dan Herman. 2013. Karakter Morfologi dan Pertumbuhan Tiga Jenis cacing Tanah Lokal Pekanbaru pada Dua Macam Media Pertumbuhan. Journal Biosantifika. Jurusan Biologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Riau.

Rukmana, R. 1999. Budidaya Cacing Tanah. Kanisius. Yogyakarta.

Sihombing, Ginda, et al. 2010. Pengaruh Penggunaan Tepung Cacing Tanah (Lumbricus u) Terhadap Kecernaan Bahan Kering Dan Bahan Organik Ransum Domba Lokal Jantan. Caraka Tani. XXV (1) : 79-86

Standar Akuntansi Keuangan. 2000. Pengangguran, Kemiskinan, dan Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Jakarta: Salemba Empat.

Stanton, William J. 1996. Prinsip-prinsip Pemasaran Jilid II Edisi ke-7. Jakarta: Erlangga.

Strauss, Judy dan Raymond Frost. 2008. E-Marketing, 5th Ed. New York-Prentice.

Subchan. 2012. Bisnis Menjijkkan Tapi Menjanjikan. Jagjit’s Earthworms Farm

Sudjana, H.D. 1998. Pendidikan Sains yang Humanistis. Yogyakarta.

Swastha, Basu. 2002. Manajemen Pemasaran, Edisi ke-2 Cetakan Ke-8. Jakarta: Liberty.

Waluya L. 2007. Micro Biologi Umum. Jakarta: Erlangga.

Warsana. 2009. Kompos Cacing Tanah (CASTING). Penyuluh Pertanian di BPTP Jawa Tengah, BBP2TP Dimuat dalam Tabloid Sinar Tani.

Widiyono, Irkham dan Sarmin. 2017. Pemberdayaan Peternak Marginal: Studi Kasus di Wilayah Banguntapan Bantul. Indonesian Journal of Community Engagement. 2 (2) : 163-174

WHO. (1993). A manual for the use of focus group. USA : INFDC

Zuriah, 2007. Metodelogi Sosial dan Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Downloads

Published

2019-07-22

How to Cite

Hakim, A. K., Mauludin, M. F., Hermanto, M., & Rokhim, S. (2019). MODEL PENINGKATAN PENDAPATAN MASYARAKAT PEDESAAN DAN PENDAMPINGAN BERBASIS KOTORAN TERNAK SAPI SEBAGAI LAHAN BISNIS. Cakrawala: Jurnal Litbang Kebijakan, 13(1). https://doi.org/10.32781/cakrawala.v13i1.291

Issue

Section

Articles

Citation Check