POLA PEMBANGUNAN PERTANIAN DI PEDESAAN (Suatu Fenomena Sektor Industri vs Pertanian)

Authors

  • Fachrur Rozi Balai Pengkajian Tanaman Kacang-kacangan dan Umbi-umbian, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32781/cakrawala.v3i2.109

Abstract

Dalam satu wilayah produksi kerap dijumpai adanya saling ketergantungan yang menimbulkam persaingan (kompetisi) memperoleh input produksi di masing-masing sektor. Peningkatan produksi oleh aktivitas ekonomi baik di sektor pertanian maupun industr haru dilakukan dengan cara-cara berkelanjutan yang tidak mengurangi dan merusak kesuburan tanah, tidak meningkatkan erosi, dan meminimalkan ketergantunagn pada sumberdaya alam yang tidak terbarukan.

References

Darmawan, Thomas dan Masroh, Antuji H, 2004. Pentingnya Nilai Tambah Produk Pangan dalam Buku Pertanian Mandiri : Pandangan Strategis para Pakar untuk Kemajuan Pertanian Indonesia (editor : Siswono Yudo Husodo dkk), Penebar Swadaya, Jakarta

Irawan A.C, Yusnita S. D, Purwanti H, Ruhiyat Y, dan Rahmawati F. 2001. Laporan Kuliah Kerja Usaha pada Beberapa Industri Genteng di Desa Urek-urek Kecamatan Gondanglegi Kabupaten Malang. Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya. Malang.

Soeparmoko M. 1989. Ekonomi Sumberdaya Alam dan Lingkungan. Pusat antar Universitas-Studi Ekonomi Universitas Gadjahmada. Yogyakarta.

Downloads

Published

2009-06-23

How to Cite

Rozi, F. (2009). POLA PEMBANGUNAN PERTANIAN DI PEDESAAN (Suatu Fenomena Sektor Industri vs Pertanian). Cakrawala: Jurnal Litbang Kebijakan, 3(2), 92–100. https://doi.org/10.32781/cakrawala.v3i2.109

Issue

Section

Articles

Citation Check