Pengembangan Model Kompetensi Plus Tenaga Kerja Indonesia Di Jawa Timur

Authors

  • Isnaini Rodiyah Staf Pengajar Pada FISIP Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Indonesia
  • Totok Totok Staf Pengajar Pada FISIP Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Indonesia
  • Totok Wahyu Abadi Staf Pengajar Pada FISIP Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.32781/cakrawala.v6i2.152

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah menentukan aspek-aspek kompetensi plus dari unsure-unsur kompetensi dengan penambahan aspek lain dari unsure life skill sebagai pendukung pengembangan kemampuan dan kualitas Tenaga Kerja Indonesia (TKI).pencapaian tujuan tersebut diawali dengan mengidentifikasi model saat ini berikut kelemahannya dan dilanjutkan dengan pembuatan model kompetensi plus.penelitian menggunakan metode deskriptif dengan analisis kualitatif terhadap hasil Forum group discussion (FGD). Hasil penelitian menunjukkan aspek-aspek kompetensi belum dipenuhi calon TKI sementara kebutuhan atas kecakapan hidup calon TKI belum terpola jelas sehingga dibutuhkan aspek kompetensi lain yakni kompetensi life skill (kompetensi plus) yang meliputi kecakapan diri, berpikir, komunikasi, kerjasama, dan vokasional.

References

Depdiknas, 2003. Konsep Pendidikan Berorientasi Kecakapan Hidup. 20 Agustus 2003.

Suryadi, Ace.2002. memahami Life Skill. Media Indonesia. Jakarta.

Sumarmata, DJ. A. 1983. Operation Research: Sebuah Pengantar. Jakarta. PT. Gramedia.

Downloads

Published

2012-06-21

How to Cite

Rodiyah, I., Totok, T., & Abadi, T. W. (2012). Pengembangan Model Kompetensi Plus Tenaga Kerja Indonesia Di Jawa Timur. Cakrawala: Jurnal Litbang Kebijakan, 6(2), 157–169. https://doi.org/10.32781/cakrawala.v6i2.152

Issue

Section

Articles

Citation Check